TIGA OPERATOR SMP DAN LIMA SD RAIH PENGHARGAAN TERBAIK
- Details
- Created on 10 December 2020
- Hits: 3985
Mengingat pentingnya data pokok Pendidikan, baik tingkat provinsi maupun Kabupaten Kota di seluruh Indonesia, karena didalam aplikasi dapodik mempunya data yang lengkap (satu data Indonesia), sehingga dijadikan pedoman dalam pengambilan kebijakan mulai dari tingkat Kabupaten/kota sampai nasional.
Peranan operator dapodik Kabupaten/kota dan sekolah menjadi penentu suksenya tentang keakuratan, berkelanjutan, dan kemutakhiran isian data, sehingga mempermudah dari pihak pusat dalam penyaluran semua bantuan.
Perlu ditegaskan bahwa dapodik sifatnya bukan statis tetapi sangat dinamis sekali, maka peran dari Kepala Sekolah dengan operator sekolah harus betul-betul menguasai dalam pengelolaan, apalagi yang berhubungan dengan sarana dan prasarana yang sangat urgen sekali.
Bukan hanya permasalahan sarpras saja, namun juga berhubungan dengan pendidik dan tenaga kependidikan yang sangat rumit, termasuk kesesuaian mengajar dengan jam dan ijazah yang dimiliki, maka perlu adanya update data secara berkelanjutan.
Selain permasalahan tersebut ada juga program kemendikbud, yakni Bantuan Subsidi Upah (BSU) bagi pendidik dan tenaga kependidikan non PNS yang lagi ngetren, apalagi sampai sekarang belum tuntas, data tersebut juga sangat berhubungan dengan dapodik.
Untuk memotivasi dan loyalitas operator dapodik maka perlu ada pemberian penghargaan, sehingga bisa mendorong operator dalam meningkatkan prestasi dalam bekerja, ungkap “Adrianto, SE, MM.”Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
Pelaksanaan pemberian penghargaan Pengelola Dapodik Terbaik tahun 2020 pada tanggal 10 Desember 2020 dengan jumlah undangan ada 454 operator dapodik, juara I berupa uang dengan nominal Rp. 1.500.000,- juara II Rp. 1.000.000,- juara III Rp. 750.000,- khusus untuk jenjang SD juara IV Rp. 500.000,- dan juara V Rp. 300.000,-
para juara atau pemenang dipanggil langsung di Gedung Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Madiun, sedangkan sisanya mengikuti di sekolah masing-masing melalui zoom meeting.
Mengingat kegiatan sangat penting maka Kegiatan dibuka dan pemberian penghargaan diberikan langsung oleh “Adrianto, SE, MM.”Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang didampingi oleh “Eni Lestari S.Si, M.AP” Kasubag Penyusunan program dan pelaporan, Adapun daftar kejuaraan sebagai berikut :
SMP
Ichsan Monoarta dari SMPN 1 Mejayan, juara II Ziyan Nur Afidah dari SMPN 2 Nglames, dan juara III Wahyuningsih dari SMPN 2 Wungu.
SD
Juara I Ike Citra Meryana dari SDN Dimong 01, juara II Edi Sutomo dari SDN Kenongorejo 02, juara III Ismed Sugiarto dari SDN Sidorejo 01, Harapan I Hermawan Istanto dari SDN Winong 02, dan Harapan II Putri Rachmawati dari SDN Sugihwaras 01
Semua pengelola aplikasi dapodik jenjang SD dan SMP se Kabupaten Madiun bisa maksimal dalam melaksanakan update data sehingga data sesuai dengan fakta dilapangan dan berkelanjutan, itulah harapan “Adrianto, SE, MM.”Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.